MAKALAH TEHNOLOGI
INFORMASI
SISTEM TRANPORTASI
ONLINE
OLEH
:
MAYRINDA
EKA DIANTI
16510401111003
SASTRA CINA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2018
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Transportasi sudah menjadi hal yang pokok dalam kehidupan manusia.
Hampir setiap hari manusia hidup berdampingan dengan transportasi. Untuk
memudahkan manusia berpindah dari tempat satu ke tempat yang lain, manusia
memerlukan transportasi. Dari masa ke masa, transportasi senantiasa mengalami
perkembangan, baik dari segi brntuk, penggunaan dan sistemnya. Perekembangan
transportasi di dunia merupakan salah satu dampak dari perkembangan tehnologi.
Dewasa ini, pengaruh perkembangan tehnologi terhadap transportasi semakin
besar, dan berdampak luar biasa pada kehidupan manusia. Salah satu bentuk
perkembangan tehnologi terkini terhadap sistem transportasi adalah, adanya
transportasi online. Transportasi online sangat memudahkan manusia dalam
melakukan suatu pekerjaan. Maka dari itu makal ini membahas mengenai sistem
transportasi online.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apakah Definisi Transportasi Online
1.2.2 Apa saja Contoh Transportasi Online
1.2.3 Bagaimana Dampak Positif dan Negatif Transportasi
Online
1.2.4 Bagaimana Cara Kerja Salah Satu Aplikasi Transportasi
Online
1.3 Tujuan
1.3.1 Mengetahui Definisi Transportasi Online
1.3.2 Mengetahui saja Contoh Transportasi Online
1.3.3 Mengetahui Dampak Positif dan Negatif Transportasi
Online
1.3.4 Mengetahui Cara Kerja Salah Satu
Aplikasi Transportasi Online
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Definisi
Transportasi Online
Transportasi adalah pemindahan barang dan manusia dari
tempat asal ke tempat tujuan. Sehingga dengan kegiatan tersebut maka terdapat
tiga hal yaitu adanya muatan yang diangkut, tersedianya kendaraan sebagai alat
angkut, dan terdapatnya jalan yang dapat dilalui. Transportasi adalah setua
dengan peradaban manusia. Setiap manusia, tua, muda, dan anak-anak, pria atau
wanita membutuhkan jasa transportasi, karena setiap manusia mempunyai berbagai
kegiatan. Untuk melaksanakan kegiatan dibutuhkan suatu gerakan, suatu kegiatan
yang bergerak dari satu tempat menuju tempat lain (Prof.Dr.H.Rahardjo Adisasmita, 2015) .Transportasi selalu
berhubungan dengan mobilitas, terutama mobilitas manusia dalam menjalankan
tugas keseharianya. Transportasi di dunia ini sangat banyak jenis dan macamnya,
mulai dari transportasi laut, darat dan udara. Sistem transportasi adalah suatu
kesatuan dari komponen yang saling mendukung dan bekerja sama dalam pengadaan
pelayanan jasa transportasi yang melayani wilayah mulai dari tingkat lokal,
sampai ke tingkat nasional dan intenasional (Miro, 2012) . Saat ini
transportasi masih dalm tahap perkembangan yang pesat, memngingat kebutuhan
manusia yang senantiasa meningkat dari waktu-kewaktu. Transportasi online
merupakan salah satu dampak perkembangan sistem transportasi. Tehnologi
terkemuka telah ditemukan guna mempermudah akses kehidupan manusia.
Transportasi online yang sangat dikenal pada saat ini adalah, banyaknya
pengguna jasa transportasi ojek online. Sejak
pertengahan tahun 2015, sudah banyak ditemui para pengguna ojek online di
kota-kota besar. Ojek online dapat diakses dimanapun penggunanya membutuhkan.
Transportasi yang memanfaatkan jaringan internet ini memudahkan pertemuan
antara konsumen dengan penyedia jasa.
2.2 Contoh
Transportasi Online
Transportasi online sudah banyak
diterapkan di berbagai negara, contoh transportasi online yang banyak ditemui
di kota-kota besar Indonesia adalah sebagai berikut :
1.
Ojek Online
Banyak sekali pihak yang menyediakan
jasa ojek online di Indonesia. Ojek adalah sebutan bagi penyedia jasa layanan
antar-jemput menggunakan kendaraan bermotor. Contohnya adalah GO-JEK, GRAB,
OYI-JEK dan masih banyak lagi.
2.
Taksi Online
Selain
ojek, juga ada taksi online yang menyediakan layanan antar-jemput menggunakan
kendaraan roda empat atau mobil. Pihak penyedia jasa layanan taksi online ini
juga sangat banyak jenisnya, seperti Blue Bird, GO-JEK, GRAB dan sebagainya.
2.3 Dampak
Positif dan Negatif Transportasi Online
Dampak Positif dan Negatif Keberadaan Ojek
Online Di Indonesia, Memboomingnya ojek berbasis online pada 2015 menimbulkan
dampak positif dan negatif.
Berikut akan dipaparkan dampak
positif dan negative keberadaan transportasi online.
1.
Mempermudah Warga
Sebagian besar pengguna jasa ojek online
mengaku dimudahkan dengan layanan jemput di lokasi. Mereka tidak perlu
repot-repot mencari pangkalan ojek lagi. Cukup memesan layanan melalui layar
smartphone, pengemudi ojek online siap mengantar
2.
Menghemat Ongkos
Adanya promosi yang dibuat oleh para
perusahaan ojek online membawa keuntungan pada konsumen. Seperti
Go-Jek dan Grab Bike. Dengan memberi promo tarif flat, keduanya memanjakan
konsumennya dengan tarif flat sekitar Rp 5.000 hingga Rp 15.000 dalam jarak km
tertentu
3.
Lapangan Kerja
Pendapatan ojek online yang lumayan
dibandingkan ojek pangkalan, cukup menggiurkan. Ojek pangkalan yang melihat
peluang ini memilih bergabung dengan ojek online. Bahkan,
ketika gembar-gembor pendapatan dari ojek online hingga puluhan juta sebulannya,
beberapa pegawai swasta tertarik bergabung sebagai pekerjaan sampingan.Bahkan,
ada yang rela meninggalkan pekerjaannya sebagai manajer sebuah perusahaan,
karena tergiur dengan pendapatan yang lumayan besar
4.
Menambah Kemacetan
Meski mengklaim diri berbeda dengan ojek
pangkalan, kenyataan di lapangan, pengojek online tetap membuat beberapa
pangkalan atau memang mangkal di sebuah tempat sambil menunggu order dari
konsumen. Tidak jarang, trotoar hingga badan jalan jadi tempat mangkal pengojek
online.
5.
Konflik engan ojek pangkalan
Dinamika antara pengojek online dengan
pengojek pangkalan yang lebih "senior" beberapa kali terjadi. Dengan
layanan ojek online yang tampak lebih laku, pengojek pangkalan merasa
terintimidasi.Tempat yang paling terlihat konflik antara pengojek online dengan
pengojek pangkalan adalah di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta
Selatan. Di pintu masuk saja, ada papan pengumuman yang mengatasnamakan
komunitas ojek pangkalan di sana menolak Go-Jek dan Grab Bike. Konflik antara
keduanya sampai memicu kontak fisik hingga perkelahian. Konflik
pengojek online dan pengojek pangkalan tidak berlangsung lama. Kini, kebanyakan
pengojek pangkalan sudah mau bergabung dengan perusahaan ojek online. Mereka yang masih bertahan sebagai pengojek pangkalan, sudah bisa
menerima keberadaan pengojek online yang dianggap memiliki konsumen berbeda.
2.4 Cara
Kerja Salah Satu Aplikasi Transportasi Online
Aplikasi untuk mengakses transportasi online kini sangat mudah diakses
melalui ponsel pintar. Dibawah ini akan dipaparkan salh satu penggunaan
aplikasi tansportasi online melalui smarthphone, yaitu Grab Online.
1.
Masukkan lokasi penjemputan dan tujuan, tekan grabnow.
2.
Hampiri pengemudi GrabBike di sekitar Anda, lalu tekan 'Hubungkan ke
Pengemudi'.
3.
Tekan tombol 'Masukkan Kode'
Cara menggunkan Grab |
5.
Akan muncul permintaan konfirmasi Mitra Pengemudi, tekan YA, INI
PENGEMUDI SAYA.
6.
Setelah Mitra Pengemudi menerima pemesanan, lanjutkan perjalanan Anda.
Cara menggunakan grab |
BAB 3
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Tehnologi akan selalu berkembang seiring untuk
memenuhi kebutuhan hidup manusia. Transportasi merupakan hal yang senantiasa
berada di sekitar manusia. Perkembangan tehnologi berdampak pula pada
perkembangan transportasi. Dewasa ini banyak ditemui transportasi berbasis
online, salah satu jenis transportasi yang menggunakan jasa online adalag Grab
dan Gojek. Dengan adanya perkembangan tehnologi di bidang transportasi akan
semakin memudahkan mobilitas manusia.
DAFTAR PUSTAKA
Miro, F. (2012). Pengantar Sistem
Transportasi. Jakarta: PENERBIT ERLANGGA.
Prof.Dr.H.Rahardjo Adisasmita, M. (2015). Analisis
Kebutuhan Transportasi. Yogyakarta: GRAHA ILMU.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkomentar